Home » » Penyakit Kronis Bisa Berawal Dari Sakit Gigi

Penyakit Kronis Bisa Berawal Dari Sakit Gigi

Written By el_mlipaki on Kamis, 02 Januari 2014 | 11.22



Sudah hampir 10 tahun Budi membiarkan giginya yang keropos, memang semenjak di awal-awal tahun itu Budi tak menghiraukannya, mentok paling hanya diberi obat pereda. Tak pernah ia coba memeriksakan giginya bukan hanya saat sedang sakit namun ketika sedang sehatpun ia nampak malas untuk memeriksakannya. Setelah giginya keropos, malah sekarang timbul penyakit kronis yang tidak ia sangka, ginjal.
Gigi, meskipun salah satu organ tubuh yang bentuknya kecil tetapi ketika sakit sungguh bisa merepotkan semua anggota tubuh yang lain, dan bahkan barang kecil itu memang benar-benar tidak bisa disepelekan. Oleh karenanya seorang dokter gigi Mansyur Nasir mengungkapkan
pentingnya pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut sejak dini pada anak-anak. Pemeriksaan tiap enam bulan, kata Mansyur menjadi salah satu cara untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut.
Menurutnya, gigi berlubang yang didiamkan bisa menimbulkan penyakit kronis jika tidak cepat diobati. Mengkonsumsi obat pereda sakit secara terus menerus tanpa memeriksakan ke dokter gigi bisa menyebabkan gigi berlubang dan rapuh hingga keropos. “Gigi yang keropos menjadi kehilangan mahkota dan sumber total infeksi,” kata Mansyur yang juga sebagai Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin Makassar.
Gigi di bagian rahang atas yang rusak bisa berdampak pada kesehatan mata. Kerusakan gigi pada rahang bawah bisa menyebabkan infeksi yang menimbulkan nanah yang bisa tembus hingga ke kulit luar rahang. Karang gigi yang menebal bisa menimbulkan infeksi, bahkan kata Mansyur bisa menembus ke paru-paru. Karang gigi juga dapat menyebabkan penyakit ginjal, jantung dan rematik. “Yang paling berat adalah penyakit sosial. Gigi dan mulut yang tidak sehat akan dijauhi dari pergaulan,” kata Mansyur.
Tips Menjaga Kesehatan Gigi
Tips ini juga dapat menjadi acuan bagi orang tua dalam menjaga kesehatan gigi anak-anak mereka. Yang paling utama adalah dengan menggosok gigi sekurangnya 2 kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride, setelah makan dan sebelum tidur. Dalam menyikat gigi, gunakan cara yang benar, yakni dengan menjangkau ke seluruh permukaan ggi dengan arah dari gusi ke gigi.
Di samping itu, dianjurkan untuk berkumur dengan obat kumur minimal 1 kali seminggu untuk mencegah pembentukan plak dan karang gigi. Gunakan sikat gigi dengan bulu lembut, dan harap berhati-hati dalam menggunakan obat pemutih gigi.  Makanan juga adalah salah satu hal yang berpengaruh terhadap kesehatan gigi. Sebaiknya hindari terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung gula, seperti permen atau tepung yang sisanya dapat melekat pada gigi. Juga batasi kopi serta teh dan berhentilah merokok. Makanan yang bisa membantu menjaga kesehatan gigi adalah apel, wortel dan seledri. Dan yang terpenting adalah lakukan pemeriksaan gigi secara rutin setiap 6 bulan sekali.


Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

Baris Iklan

BARIS IKLAN

BARIS IKLAN
Agen Tafsir Al Qur'an Al Ibriz Bahasa Jawa Tulisan Latin Semarang

Mengenai Saya

Foto saya
Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
 
Support : Alfin | Alfin El-Mlipaki | Sciena Madani
Copyright © 2013. el_mlipaki - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Sciena Madani
Proudly powered by Wonder Ummi