Sebuah
fakta menarik, bahwa Lembaga Penerbangan Antariksa AS (NASA) menanam ribuan
sansevieria di dekat instalasi nuklirnya. Lokasi penanaman ini hanya berjarak
sekitar 10-25 meter dari instalasi nuklir tersebut. Apabila suatu saat terjadi
kebocoran, maka ribuan sansevieria tersebut akan meredamnya.
Sansevieria
alias Si Lidah Mertua punya banyak kelebihan, seperti mampu bertahan hidup pada
rentang waktu suhu dan cahaya yang sangat luas, sangat resisten terhadap
polutan, dan mampu menyerap 107 jenis polutan di daerah padat lalu lintas dan
ruangan yang penuh asap rokok. Demikian diungkap Peneliti Senior dan Tenaga
Ahli Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas) Delima Hasri Azahari Darmawan yang
juga Penasihat Komunitas Pencinta Sansevieria Indonesia (Kompensasi)
Berdasarkan
data yang dirilis Kompensasi, ada banyak manfaat lain dari sansevieria.
1.
Di dalam tiap helai daun sansevieria ada pregnane glycoside, zat yang
mampu mengurai zat beracun menjadi senyawa organik, gula, dan asam amino. Zat
beracun yang diurai, seperti karbondioksida, benzen, xilen, formaldehid,
koloroform, dan triklorotilen.
2.
Di dalam ruangan, sansevieria bisa menangani sick building syndrome, yaitu
keadaan ruangan yang tidak sehat akibat tingginya konsentrasi gas
korbondioksida, nikotin dari rokok, dan penggunaan AC. Satu tanaman sansevieria trifasciata lorentii dewasa berdaun 4/5 helai dapat
menyegarkan kembali udara dalam ruangan seluas 20 m persegi.
3.
Sansevieria
Trifasciata Lorentii yang dipotong-potong 5 cm yang ditempatkan di dalam
kulkas dapat menghilangkan aroma tidak sedap. Dalam lingkungan industri
potongan daun ini disebarkan di ruang-ruang produksi industri untuk mereduksi
senyawa beracun yang terhirup oleh pekerja.
4.
Dapat mereduksi radiasi gelombang
elektromaknetik yang ditimbulkan oleh computer, televise, radio, dan telephone
seluler. Maka baik jika tanaman ini ditaruh di samping komputer atau televisi.
5.
Lidah mertua juga dimanfaatkan menjadi benang
dan bahan anyaman. Bahkan seratnya ada yang ditenun unutuk dijadikan pakaian.
Pabrik tenun di Filipina misalnya, menggunakan serat lidah yang dikombinasikan
dengan serat nanas sebagai bahan baku kain.
6.
Di beberapa negara maju, lidah mertua
digunakan sebagai bahan dasar parfum. Bila ingin membuktikan aromanya, cobalah
berdiri di dekat lidah mertua saat sore hari. Tanaman ini akan menghasilkan
wewangian. Terlebih ketika berbunga.
7.
Untuk kesehatan, getah lidah mertua dapat
digunakan sebagai obat antiseptik penutup luka, obat wasir, cacar, cacing,
penyakit mata dan telinga, dan juga sebagai bahan minuman penyegar tubuh.
Beberapa jenis sansevieria juga berkhasiat sebagai anti malaria, anticendawan,
antikolesterol, sampai antikanker. Jika direbus, akarnya bisa dimnfaatkan untuk
tonik penyegar rambut dan obat wasir. Sedangkan bagian daunnya bila dibakar,
bisa menyembuhkan sakit kepala dan demam. Selain dibakar, daun juga dapat
direbus untuk perawatan diabetes, cara penggunaaanya, beberapa lembar daun
dipotong-potong dan direbus dengan tiga gelas air hingga mendidih dan tersisa
satu gelas. Sisa air ini kemudian diminum kepada penderita. Dengan cara yang
sama, ramuan ini juga sering digunakan oleh penderita ambeien. Sementara di Afrika getah Sansevieria
dimanfaatkan sebagai anti racun ular dan serangga.
Menilik
manfaat dan kemampuan sansevieria sebagai tanaman penyerap racun, tumbuhan ini
wajib ditanam terutama buat yang tinggal di daerah perkotaan dengan tingkat pencemaran
udara yang tinggi.
Apalagi tanaman ini dapat juga ditanam di pot dalam ruangan sekalipun
0 komentar:
Posting Komentar